Hallo!
Kemarin saya membuat air mancur sederhana. Awalnya sih, saya hanya membantu adik saya yang berpartisipasi pada lomba "Kinerja MIPA" di sekolahnya karena sedang mengadakan classmeeting dengan syarat harus menggunakan barang bekas, terus saya searching klik sana klik sini, lalu saya temukan alat yang menurut saya menarik dan masih ada hubungannya dengan kinerja MIPA. Alat itu adalah Air Mancur Heron atau biasa disebut dengan Heron Fountain. Sekilas saya bercerita sedikit tentang Heron yaaa....
Diagram Heron Fountain Doc. Explorable |
Itu dia sekilas informasi tentang Heron Alexandria, sekarang mari kita sama-sama membuat air mancur heron. Caranya sangat mudah kok. Sebelumnya kita lihat dulu diagram air mancur Heron.
Sekarang mari kita persiapkan alat dan bahan-bahannya. Alat dan bahan yang saya gunakan adalah
1) 2 botol bekas & 2 tutup botol
2) piring plastik
3) selang masing-masing panjangnya 22 cm, 28 cm, dan 38 cm
4) bor listrik untuk melubangi
5) lem bakar
Sekarang mari kita persiapkan alat dan bahan-bahannya. Alat dan bahan yang saya gunakan adalah
1) 2 botol bekas & 2 tutup botol
2) piring plastik
3) selang masing-masing panjangnya 22 cm, 28 cm, dan 38 cm
4) bor listrik untuk melubangi
5) lem bakar
Saya tidak mendokumentasikan cara membuatnya, tetapi kalian bisa lihat cara pembuatannya di video ini
Perbedaan video air mancur heron pada video 1 dan video 2 hanya terletak pada posisi selang, tetapi pada intinya prinsipnya sama saja dengan menggunakan diagram air mancur heron.
Bagaimana bisa terjadi air mancur? Padahal air mancur tersebut tidak menggunakan bantuan energi listrik maupun motor penggerak? Kunci keberhasilan dari air mancur sederhana ini adalah tidak adanya kebocoran
yang memungkinkan udara masuk ke dalam
sistem.
Cara kerjanya adalah sebagai berikut:
Doc. Kompasiana |
Gambar di atas adalah kondisi awal. Tekanan udara di dalam botol tengah dan bawah sama dengan tekanan udara di luar botol
Doc. Kompasiana |
Setelah botol atas diisi air, maka air akan mengalir langsung dari botol atas ke botol bawah
Doc. Kompasiana |
Botol bawah mulai terisi air, dan tekanan udara dalam botol bawah menjadi lebih besar dari tekanan udara di luar botol. Tekanan ini kemudian dilanjutkan ke botol tengah
Doc. Kompasiana |
Tekanan udara dalam botol tengah sekarang menjadi lebih besar dari tekanan udara di luar botol. Tekanan ini mendorong air di dalam botol tengah sehingga air mencari jalan keluar untuk melalui sedotan ke botol atas. Terjadilah air mancur.
Level permukaan di botol atas akan selalu tetap karena air yang meluncur ke botol bawah akan selalu tergantikan oleh air mancur dari botol tengah.
Doc. Kompasiana |
Air mancur akan terus terjadi sampai permukaan air di dalam botol tengah lebih rendah dari sedotan yang menghubungkannya dengan botol atas.
Demikianlah penjelasan mengenai air mancur heron. Terimakasih sudah berkunjung :))
Semoga Bermanfaat :))
Silakan mencoba :))
Sumber:
http://explorable.com/herons-fountainhttp://en.wikipedia.org/wiki/Heron’s_fountain
3 komentar
Click here for komentarTapi apa yg terjadi klo air di botol bawah udah penuh karena kiriman dr air mancurnya...? Musti dbalik lg khan...ni ada referensi you tube biar ga repot balik krn bkerja otomatis...http://www.youtube.com/watch?v=Sv9JrnnZkLA&feature=youtube_gdata_player
ReplyTerimakasih atas masukannya Pak, saya membuat alat ini secara sederhana dengan menggunakan barang bekas, dan berdasarkan referensi yg saya cari di google dan melihat beberapa percobaan heron fountain di youtube.
ReplyDengan melihat video yang Bapak bagi http://www.youtube.com/watch?v=Sv9JrnnZkLA&feature=youtube_gdata_player mempermudah agar tidak repot membalik botol. Akan saya coba, apakah Bapak sudah mencobanya?
kereen. untuk ditunjukka ke anak-anak SMP gak perlu yang ribet. yang sederhana saja sudah cukup dan pasti menarik minat anak-anak menyukai sains
ReplyConversionConversion EmoticonEmoticon